Selasa, 20 November 2012

respirasi2, SUDIRMAN,S.KEP.,NS, OBSTRUKSI JALAN NAPAS


OBSTRUKSI JALAN NAPAS
Etiologi:
  1. Edema jalan napas
  2. Benda asing
  3. Tumor
  4. Trauma daerah laring
  5. Spasme otot larings, tetanus, reaksi emos
  6. Kelainan kongenital; fistula trakheoosefagus
.MEMBERSIHKAN JALAN NAPAS DARI    BENDA ASING

BENDA ASING CAIR..
Baringkan Korban ,terlentang atau miring.
Bila mungkin kepala lebih rendah.
Dengan sapuan jari tangan dan mempergunakan bahan yang dapat meresap cairan misalnya Kain, Kasa , kapas, tissue.
Memakai pipa , hisap dengan mulut.
Memakai pipa hisap dengan alat pengisap mekanik, elektrik.
Metode
}  Back Blow
}  Abdominal Thrust
}  Chest Thrust
Indikasi
Untuk menghilangkan obstruksi di jalan napas atas yang disebabkan oleh benda asing & yg ditandai oleh beberapa atau semua dari tanda dan gejala berikut ini:
}  Secara mendadak tidak dapat berbicara.
}  Tanda-tanda umum tercekik—rasa leher tercengkeram
}  Bunyi berisik selama inspirasi.
}  Muka dan leher sembab.
}  Sukar batuk atau batuk tidak efektif atau tidak mampu utk batuk.
}  Panik,kulit terlihat abu-abu atau sianosis
}  Bayi dan anak dg distres respirasi mendadak tdk bisa menangis/bersuara.
Kontraindikasi dan Perhatian
}  Pada klien sadar, batuk volunter menghasilkan aliran udara yg besar dan dapat menghilangkan obstruksi.
}  Chest thrust hendaknya tidak digunakan pada klien yg mengalami cedera dada, seperti flail chest, cardiac contusion, atau fraktur sternal (Simon & Brenner, 1994).
}  Pada klien yg sedang hamil tua atau yg sangat obesitas, disarankan dilakukan chest thrusts.
}  Posisi tangan yg tepat merupakan hal penting untuk menghindari cedera pada organ-organ yang ada dibawahnya selama dilakukan chest thrust.
Peralatan
}  Suction oral, jika tersedia.
}  Magill atau Kelly forcep dan laryngoscope (utk mengeluarkan benda asing yg dapat dilihat di jalan napas atas).
Persiapan Klien
}  Posisi klien—duduk, berdiri atau supine.
}  Suction semua darah/mukus yg terlihat dimulut klien.
}  Keluarkan semua gigi yg rusak/tanggal.
}  Siapkan utk dilakukan penanganan jalan napas yg definitif, misalnya cricothyrotomi.
PERTOLONGAN PADA TERSEDAK DAPAT DILAKUKAN SEBAGAI BERIKUT:
BACKBLOW / BACK SLAPS DILAKUKAN PADA SEMUA USIA KORBAN
ABDOMINAL THRUST TIDAK DILAKUKAN PADA  : BAYI, DEWASA GEMUK/ HAMIL.
CHEST THUST DILAKUKAN PADA BAYI < DEWASA GEMUK/HAMIL.
PERTOLONGAN TERSEDAK PADA ANAK > 8 TAHUN SEPERTI PADA DEWASA.
Tahapan Prosedur
1.Backk blow/back slaps
}   Berikan 5x pukulan mendadak pd punggung
}  Anjurkan batuk
}  Tahan korban dari belakang sedikit condong kedepan
  
  
2. Jika pasien dlm keadaan berdiri/duduk:
       Anda berdiri di belakang klien
       Lingkarkan lengan kanan anda dengan tangan kanan terkepal, kemudian pegang lengan kanan tsb dg lengan kiri. Posisi lengan anda pd abdomen klien yakni dibawah prosesus xipoideus dan diatas pusat/umbilikus.
       Dorong secara cepat (thrust quickly), dengan dorongan pada abdomen ke arah dalam-atas.
       Jika diperlukan, ulangi abdominal thrust beberapa kali utk menghilangkan obstruksi jalan napas.
       Kaji jalan napas secara sering utk memastikan keberhasilan tindakan ini.
2. Jika pasien dlm keadaan supine/unconcious:Anda mengambil posisi berlutut/mengangkangi paha klien.
}  Tempatkan lengan kiri anda diatas lengan kanan anda yg menempel di abdomen tepatnya di bawah prosesus xipoideus dan diatas pusat/umbilikus.
}  Dorong secara cepat (thrust quickly), dengan dorongan pada abdomen ke arah dalam-atas.
}  Jika diperlukan, ulangi abdominal thrust beberapa kali utk menghilangkan obstruksi jalan napas.
}  Kaji jalan napas secara sering utk memastikan keberhasilan tindakan ini.
3. Jika mungkin, lihat secara langsung mulut dan paring klien dengan laringoskopi dan jika tampak utamakan mengekstraksi benda asing tersebut menggunakan Kelly atau Megil forcep.
}  Tahapan Prosedur Back Blow & Chest Thrust (untuk Anak 1-8 th)
1.Backk blow/back slaps
}   Berikan 5x pukulan mendadak pd punggung
}  Anjurkan batuk
}  Tahan korban dari belakang sedikit condong kedepan
  
2.Untuk klien yg berdiri/duduk:
}  Posisi anda dibelakang klien.
}  Tempatkan lengan anda dibawah aksila, melingkari tubuh korban
}  Tempatkan tangan anda melawan abdomen klien, sedikit di atas pusar dan dibawah prosesus xipoideus.
}  Lakukan dorongan ke atas (upward thrusts) sampai benda asing keluar.
3. Utk klien pada posisi supine:
}  Posisi anda berlutut disamping klien atau mengangkangi paha klien.
}  Tempatkan lengan anda di atas pusar & dibawah prosesus xipoideus.
}  Lakukan thrust ke atas dengan cepat, dengan arah menuju tengah-tengah dan tidak diarahkan ke sisi abdomen.
}  Jika benda asing terlihat, keluarkan dengan menggunakan sapuan jari tangan.
Tahapan Prosedur Back Blow & Chest Thrust (untuk Bayi <>
}  Bayi diposisikan prone diatas lengan bawah anda, dimana kepala bayi lebih rendah dari pada badannya.
}  Topang kepala bayi dengan memegang rahang bayi.
}  Lakukan 5 kali back blow dengan kuat antara tulang belikat menggunakan tumit tangan anda.
}  Putar bayi ke posisi supine, topang kepala dan leher bayi dan posisikan di atas paha.
}  Tentukan lokasi jari setingkat dibawah nipple bayi. Tempatkan jari tengah anda pada sternum dampingi dengan jari manis.
}  Lakukan chest thrust dengan cepat.
}  Ulangi langkah 1-6 sampai benda asing keluar .
}  Jika bayi kehilangan kesadaran, buka jalan napas dan buang benda asing jika ia terlihat. Hindari melakukan usapan jari secara “membuta” pada bayi dan anak, karena benda asing dapat terdorong lebih jauh ke dalam jalan napas.
Segera hub ambulance (118)
}  Bila tdk berhasil sgr pikirkan resusitasi krikotirotomi(/rakeostomi(Kondisikan Skill/sertifikasi Anda)
}  Back blow tidak direkomendasikan pada pasien diatas usia bayi.(Di pelatihan BLS update 2012 back blow dpt dilakukan)
}  Sapuan jari “membuta” harus dihindari pada bayi dan anak, sebab kemungkinan dapat mendorong benda asing lebih kebelakang ke dalam jalan napas.
Komplikasi
}  Nyeri abdomen,
}  Mual, muntah
}  Fraktur iga
}  Cedera/trauma pada organ-organ dibawah abdomen/dada.
Pendidikan Kesehatan untuk Klien
}  Makan perlahan
}  Potong makanan menjadi kecil-kecil
}  Kunyah mkanan hingga halus
}  Jangan mengobrol dan tertawa saat mengunyah
}  Pastikan gigi/gigi palsu anda baik
}  Duduk saat makan
}  Jaga makanan/mainan yang berukuran kecil/keras seperti kacang, agar jauh dari jangkauan anak di bawah 3 tahun
}  Larang anak berjalan atau lari saat makan utk menurunkan kemungkinan aspirasi
YAKINKAN BENDA ASING SUDAH BERGESER ATAU
SUDAH KELUAR DENGAN CARA:
}  LIHAT KEDALAM MULUT KORBAN
}  BILA TERLIHAT DIAMBIL
}  BILA TAK TERLIHAT, TIUPKAN  NAPAS MULUT-KEMULUT
}  PERHATIKAN BILA TIUPAN DAPAT MASUK PARU-PARU ,DADA MENGEMBANG ARTINYA , JALAN JAPAS TELAH TERBUKA
}  SEBALIKNYA BILA TIUPAN TIDAK MASUK ARTINYA JALAN NAPAS MASIH TERSUMBAT ,SEGERA LAKUKAN ABDOMINAL THRUST LAGI ,DST
BILA TIDAK BERHASIL PIKIRKAN
SIAPKAN/ LAKSANAKAN :
}  KRIKOTIROTOMI
}  DISUSUL TRAKEOSTOMI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar